HARIANSUKABUMI.COM– Pada puncak HUT ke-45 Komando Latih Korps Marinir (Kolatmar), Pusat Latihan Pertempuran (Puslatpur) Marinir-6 Antralina menanam 1.000 pohon di lingkungan Resort PTN Balai Besar TNGGP Cimungkad, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jumat (21/1/2022).
Sebelumnya, Puslatpur Marinir-6 Antralina juga telah melaksanakan penanaman pohon di dua titik lokasi, yaitu di lingkungan Resort PTN Balai Besar TNGGP Pondok Halimun Selabintana dan lingkungan Resort PTN Balai Besar TNGGP Pasir Hantap Ciambar.
Kegiatan dilaksanakan dalam mendukung gerakan menanam 10.000 pohon Kolatmar bersama 10 Satuan Pelaksana (Satlak) jajaran Kolatmar, yang dilaksanakan secara serentak di berbagai wilayah mulai dari Banyuwangi Jawa Timur sampai Dabo Singkep Kepulauan Riau dan diwajibkan masing-masing Satlak menanam sebanyak 1.000 pohon.
Komandan Puslatpurmar 6 Antralina, Letkol Marinir Ombun Tarera Sipahutar, M. Si (Han), M. Tr. Opsla mengatakan, melalui kegiatan ini juga dapat sekaligus lebih mengenalkan kepada masyarakat dengan adanya tempat penangkaran habitat Elang Jawa, dimana tempat ini merupakan tempat penangkaran pelestrian fauna jenis Elang Jawa yang pertama ditemukan di Wilayah Jawa barat.
“Marinir dan TNNGP sudah banyak histori, sekaligus mengajak masyarakat Sukabumi khususnya di wilayah Kecamatan Kadudampit agar lebih dekat untuk mengenal Marinir,” ujarnya, kepada awak media.
Ia menyampaikan, bahwa Marinir yang ada di Sukabumi adalah Marinir yang ada di Jawa Barat satu-satunya. Menurutnya, walaupun Marinir kecil, tapi pihaknya siap memberikan kontribusi untuk Kota dan Kabupaten Sukabumi.
“Kami berharap kedepannya masyarakat dapat mengenal Marinir, Karena Marinir hadir untuk masyarakat,” ucapnya.
Ditempat terpisah, Komandan Kolatmar, Kolonel Marinir I Made Sukada menjelaskan, kegiatan tersebut sesuai instruksi KASAL dan Komandan Korps Marinir, tentang pelarangan penebangan pohon di seluruh Kesatrian jajaran TNI AL, sekaligus mendukung program pemerintah dalam rangka melindungi dan melestarikan alam.
“Dimanapun Marinir berlatih, lingkungan alamnya harus tetap terjaga. Satu pohon mati akibat alam atau ulah manusia, maka harus diganti karena satu pohon akan menjadi habitat ratusan makhluk hidup. Mari kita rawat dan jaga alam semesta ini bersama-sama, semoga menjadikan sedekah amal jariyah yang pahalanya tidak terputus,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Letkol Marinir Ombun mengucapkan terimakasih atas apresiasi kehadiran Laksamana Madya TNI (Purn) Taufik, yang merupakan mantan Wakil Kepala Staf (Wakasal) TNI Angkatan Laut, juga kepada semua pihak yang ikut turut menghadiri acara tersebut.
Reporter : Edo
Editor : Hergon