Hariansukabumi.com- Pernyataan Ridwan Kamil di media massa terkait enaknya jadi Penjabat (PJ) Gubernur Jawabarat sepeninggal dirinya menuai kritik dari berbagai pihak.
Narasi yang dikemukakan oleh Kang Emil tersebut dinilai sangat tidak fair dimana ia mengatakan “Kalau Pj Gubernur Jawa Barat mah, insyaallah, duduk manis, tidur nyenyak. Tinggal lanjutkan yang sudah kami reformasi. Semua dimensi sudah disentuh. Tidak perlu ada konsep baru,” dikutip dari Nurafina.com Rabu (9/8/2023
Pernyataan tersebut dapat kritikan dan juga sindiran dari Caleg DPRD Provinsi Jawabarat dari Partai Nasdem H. Ujang Fahhpulwaton.
H Ujang menilai pernyataan tersebut seakan-akan menyatakan bahwa dirinya ( Kang Emil) adalah orang yang paling berjasa dalam membangun Jawa Barat.
“Penghargaan ratusan bukan jadi ukuran RK berhasil memimpin jabar tapi lihat IPM ( Pendidikan, kesehatan dan daya beli masyarakat ) jabar selama RK jadi gubernur berapa ?” Ungkap H.Ujang Fahpulwaton (H.UF) Minggu 13/08/2023
Lalu lanjut H.UF, jika RK memang berhasil maka tidak akan ada demo spanduk di berbagai daerah terkait jalan butut/rusak. Masih banyak masyarakat Jawabarat yang mengeluh terkait masalah kemiskinan, pengangguran, serta infrastruktur jalan yang masih belum memadai di beberapa daerah di Jawabarat.
Kita bisa saksikan ucap H.UF, saat ini banyak sekali demo dari masyarakat terhadap RK, namun alangkah lucunya ketika demo dari masyarakat tersebut dijawab dengan postingan pembangunan di daerah lain.
“Sangat lucu dan juga ironis. Ketika masyarakat menuntut kebijakan di daerah mereka, Ridwan Kamil malah membalas demo tersebut dengan sebuah pembangunan di tempat yang lain. Hal ini menunjukkan bahwa Ridwan Kamil tidak mendengarkan aspirasi masyarakat dan tidak peduli dengan masalah yang mereka hadapi,” ungkap H.UF
H.UF menduga Ridwan Kamil saat ini sedang mengalami post power syndrome
“RK saat ini mungkin tengah mengalami post power sindrom, dimana ketika jabatannya sudah berakhir, namun dia masih merasa masih punya kekuasaan,” Pungkas Politisi Partai Nasdem Jabar / Director Executive UF Center tersebut.
Harvi