Hariansukabumi.com-Kemacetan parah terjadi di jalur Sukabumi-Ciawi. Selain dari hari libur, kemacetan itu dipicu karena dikabarkan ada sebuah truk pengangkut material semen terguling di Cicurug, yang mengakibatkan sebagian ruas jalan menjadi tertutup, dan kemacetan mulai terasa dari arah Cibadak-Ciawi maupun sebaliknya dari pagi hingga sore menjelang malam hari 18/9/21
Ari salahseorang pengendara motor yang akan melalui jalur tersebut , untuk menghindari kemacetan terpaksa mencari jalan alternatif lain
“Tadinya saya habis dari Cisaat dan akan pulang ke Bogor, tetapi saya perhatikan sejak saya dari Cisaat kendaraan makin lama makin padat, makanya supaya nanti tidak terjebak lagi di kawasan Cicurug, saya berencana akan mau mengambil jalan alternatif saja.”katanya saat istirahat di Cafe ketika akan melanjutkan perjalanan menggunakan jalan alternatif di daerah Parungkuda Sabtu 18/9
Ari menyebutkan kemacetan sudah mulai terasa ketika dia memasuki daerah Karangtengah
“Kendaraan mulai terasa macet ketika saya memasuki daerah Karangtengah Cibadak, kemudian saya memutar jalan ke arah jalan alternatif Nagrak agar terhindar di Pasar Cibadak, ternyata setelah keluar dari jalan alternatif dan akan memasuki daerah Pamuruyan, macet semakin parah”tambahnya
Menurut Ari kemacetan jalur Sukabumi-Ciawi memang sudah sejak lama dirasakan pengguna jalan
“Kemacetan memang sudah sejak lama dirasakan pengguna jalan, tetapi biasanya bila tidak ada kejadian yang luarbiasa, macetnya tidak begitu parah. Ya, mudah-mudahan saja Tol Bocimi segera cepat selesai, biar kemacetan tidak selalu menjadi momok bagi pengendara untuk menuju ke Sukabumi maupun sebaliknya.Ambil hikmahnya saja lah, persoalan kemacetan emang kompleks sih, kita ga bisa nyalahin siapa-siapa. Solusinya cuma satu untuk kemacetan ini, gunakan kaki kalau mau bepergian”tutup Ari yang mengaku sebagai sales minuman ringan tersebut sambil menepuk pahanya
Dikabarkan kemacetan tersebut baru bisa terurai sekitar jam 20.00 Wib tanggal 18/8/21
Har-Vi
Foto : @muchmarco (ig)