Hariansukabumi.com- Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi Bambang Yunianto, SH kepada Kepala Kejaksaan yang baru, Siju, S.H.,M.H. disaksikan beberapa pejabat Forkopimda Sukabumi termasuk juga kepala dinas PU Asep Japar.
Acara yang digelar di Pudak Arum Pendopo Sukabumi, Senin malam (05/09/22) tersebut berlangsung dengan suasana akrab
Kejari lama Bambang Yunianto menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bersinergi terutama Forkopimda dan Pemkab Sukabumi yang selama bertugas menjadi Kajari Kab Sukabumi.
Bambang menyebutkan selama menjabat 2 tahun 7 bulan dirinya merasakan suasana yang sangat akrab dan bersahabat.
” terima kasih atas dukungan dari Bapak Bupati Sukabumi juga dukungan seluruh masyarakat Selama saya mengabdi. Tentu dalam pengabdian itu sebagai manusia biasa ada kekurangan karena itu, saya menyampikan permohonan maaf kepada masyarakat Kabupaten Sukabumi” ungkap Bambang
Sementara Kajari Baru, Siju SH. MH yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Bulungan Kalimantan Utara menyampaikan harapannya diterima dengan baik oleh masyarakat Sukabumi
” Program yang sudah dirintis oleh Kepala Kajari sebelumnya akan dilanjutkan guna membangun Kabupaten Sukabumi yang lebih baik, mohon dukungan dari pemerintah dan warga masyarakat sehingga saya dapat melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin” jelasnya.
Secara terpisah kepala dinas PU Kabupaten Sukabumi Asep Japar (Asjap) memuji kinerja yang telah dijalankan oleh Bambang Yunianto selama menjabat Sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Sukabumi.
“Beliau adalah sosok pemimpin yang disiplin, tegas dan juga berwibawa namun juga humanis,” puji Asep Japar
Tak hanya itu lanjut Asjap,Bambang Yunianto adalah orang yang mempunyai segudang prestasi, pribadi yang tak mengenal lelah mengabdikan diri, dalam melayani masyarakat.
Kepada sosok pengganti Bambang Yunianto, Siju SH.MH, Asjap berharap bisa bersinergi dengan berbagai elemen yang ada untuk memajukan Kabupaten Sukabumi
“Kita harapkan beliau bisa melanjutkan apa yang telah dirintis oleh pendahulunya, hingga tercipta suatu iklim pemerintahan yang sehat,” pungkas Asjap
Harvi