HARIANSUKABUMI.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penggeledahan intensif selama lebih dari 12 jam di Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) yang terletak di Ragunan, Jakarta Selatan.
Penggeledahan ini dimulai sejak pukul 10.40 WIB pagi dan berlanjut hingga sekitar pukul 22.50 WIB malam pada Jumat (29/9).
Tim penyidik KPK fokus pada tiga ruangan penting di gedung tersebut. Ruangan yang disegel meliputi kantor Kepala Organisasi dan Kepegawaian Kementan yang terletak di lantai enam Gedung A.
Sementara dua ruangan lainnya yang digeledah adalah milik Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dan Sekretaris Jenderal Kementan, Kasdi Subagyono.
Saat ini, belum ada informasi resmi mengenai barang-barang atau dokumen apa yang telah disita oleh penyidik selama penggeledahan ini.
Selama proses penggeledahan, sekitar pukul 12.48 WIB, beberapa penyidik KPK keluar dari gedung tersebut. Empat penyidik tersebut masuk ke dalam dua mobil terpisah, yakni mobil Innova berwarna silver dan hitam.
Namun, beberapa waktu kemudian, penyidik KPK yang lain terlihat memasuki Gedung A, dan hingga berita ini ditulis, belum ada penyidik yang meninggalkan gedung tersebut.
Penggeledahan ini merupakan bagian dari penyidikan yang tengah dilakukan terkait dugaan korupsi yang melibatkan Kementerian Pertanian. Kantor Kementan ini adalah lokasi kedua yang digeledah oleh KPK dalam rangka penyelidikan kasus ini.
Sebelumnya, KPK telah menggeledah rumah dinas Menteri Pertanian SYL di Jakarta Selatan dan berhasil mengamankan sejumlah bukti, termasuk uang tunai senilai puluhan miliar rupiah, senjata api, catatan keuangan, dan catatan pembelian barang berharga.
Meskipun telah ada laporan bahwa KPK telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus ini, termasuk Menteri Pertanian SYL, namun hingga saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai identitas mereka serta detail perkara yang diungkapkan.
Pimpinan KPK, Johanis Tanak, hanya mengkonfirmasi bahwa kasus ini telah naik ke tahap penyidikan.
Sementara itu, Menteri Pertanian SYL saat ini sedang melakukan kunjungan kerja ke luar negeri.
SYL adalah politikus dari Partai NasDem berusia 68 tahun dan memiliki harta kekayaan yang mencapai Rp 20 miliar menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di KPK.
Editor : Aura Rahman