HARIANSUKABUMI.COM – Mantan Wali Kota Sukabumi periode 2018-2023, Achmad Fahmi, mengalami kecelakaan lalu lintas pada Kamis, 2 November 2023, di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Peristiwa ini mengakibatkan cedera pada bagian dada Fahmi, yang memerlukan operasi di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Menurut informasi yang diterima, saat kejadian, Fahmi dan rombongannya sedang melakukan perjalanan wisata sepeda motor menuju Jawa Timur dan melibatkan diri dalam kegiatan sosial dengan memberikan santunan kepada anak-anak yatim dan warga lanjut usia.
Kecelakaan diduga terjadi ketika Fahmi mencoba menghindari pengendara sepeda motor di luar rombongan yang berencana untuk berbelok.
Baca juga : Jusuf Kalla: Israel Tak Akan Dengarkan Suara Selain dari Amerika, Butuh Upaya Bersama Internasional
Insiden berlangsung di Jalan Daendels, Kebumen, sekitar pukul 13.00 WIB, ketika Fahmi dan rombongannya sedang mencari masjid untuk beristirahat dan melaksanakan salat.
Saat itu, Fahmi mengendarai sepeda motor matik Honda Forza, dan berpapasan dengan pengendara lain yang berencana berbelok namun telah menyalakan lampu sein dengan kesalahan arah.
Akibatnya, Fahmi menghindari pengendara tersebut dengan membanting motornya ke arah yang berlawanan, menyebabkan kecelakaan tersebut. Kronologi ini diungkapkan oleh salah satu anggota rombongan, Ujang Dani Ramdani alias Olan.
“Fahmi dan rombongan berencana menuju Jawa Timur, tetapi kecelakaan terjadi di Kebumen. Mereka baru setengah perjalanan dan belum sampai ke DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta). Fahmi sepertinya memilih untuk menghindari pengendara lain di jalan daripada menabrak mereka,” ujar Olan. (sukabumiupdate.com)
Baca juga : Nokia Magic Max 2023: Kembalinya Nokia dalam Pesaingan Smartphone
Setelah insiden tersebut, Fahmi segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama, dengan bantuan warga setempat yang menggunakan mobil. Setelah menjalani rontgen di rumah sakit tersebut, Fahmi dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soedirman di Kebumen karena fasilitas medis yang lebih lengkap. Setelah pemeriksaan medis di RSUD dr. Soedirman, Fahmi akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito DIY.
Olan menjelaskan, “Ternyata Fahmi perlu dirujuk lagi ke departemen khusus tulang di RSUP Dr. Sardjito. Mereka berangkat dari RSUD dr. Soedirman sekitar pukul 00.00 atau 01.00 WIB. Dapat dikatakan bahwa perawatan di Soedirman tidak seoptimal di rumah sakit pusat, tetapi hingga saat ini, kondisi Fahmi telah membaik setelah menjalani operasi di rumah sakit.”
Editor : Aura Rahman