Hariansukabumi.com- Bakal Calon Bupati Kabupaten Sukabumi Kang Asep Japar, hadir di Desa Palasari Girang, Kecamatan Kalapa Nunggal, dalam rangka memenuhi undangan Pimpinan Pondok Pesantren Yatim Nurul Mubtadin Sabtu 25/05/2024.
Pada kesempatan itu, Pimpinan Pondok Pesantren Yatim Nurul Mubtadi, Ustad Nurdin Pranika alias Pitung Muda, mengatakan sangat mengapresiasi kedatangan Asep Japar, meskipun diwarnai hujan dan jalanan yang licin.untuk sampai di pondok tersebut.
“Kami atas nama pimpinan pondok mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak Asep Japar. Di tengah kesibukan dan rutinitas yang padat menjelang Pilkada beliau masih menyempatkan diri untuk hadir di Pesantren kami ini, meskipun di tengah hujan dan jalanan yang curam serta licin,” ungkap Ustadz Nurdin Pranika
Melihat kepedulian yang ditunjukkan oleh Asep Japar terhadap anak-anak yatim yang ada di pondok, Ustadz Pranika merasa sangat terkesan
“Alhamdulillah, sangat luar biasa sekali adab dan budi pekerti beliau ketika bertemu dengan anak-anak yatim di sini. Terlihat dengan tulus dan penuh kasih sayang,” ujar Ustadz Pranika
“Sebelumnya telah tersiar berita tentang kebaikan dan kasih sayang yang telah ditunjukkan oleh Bapak Asep Japar ini terhadap anak-anak yatim, kaum dhuafa, jompo dan masyarakat lemah lainnya.
Namun baru sekarang kami dapat merasakan secara langsung kebaikan hati beliau tersebut. Ternyata apa-apa yang telah tersiar itu memang benar begitu adanya,” lanjutnya
Ustadz Pranika alias ustadz Pitung Muda merasa yakin, semua kebaikan yang telah diberikan terhadap anak-anak yatim ini tentu akan mendapat ganjaran dari Allah SWT.
“Saya yakin kebaikan yang telah ditabur oleh beliau akan mendapatkan ganjaran yang lebih baik lagi dari Allah SWT. Terlebih doa anak-anak yatim di pondok ini tentu menjadi senjata ampuh bagi beliau. Begitu juga dengan saya, sebagai pimpinan pondok di sini, turut mendoakan hal yang sama. Semoga semua hajat baik beliau diijabah oleh Allah SWT. Saya harapkan beliau dapat memberikan manfaat yang lebih besar lagi bagi kaum lemah dan kurang mampu di Kabupaten Sukabumi ini.” Tandasnya
Azhar Vilyan