Hariansukabumi.com-;Selama puluhan tahun, warga Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, harus berjibaku dengan kondisi jalan yang memprihatinkan. Ruas jalan inspeksi saluran irigasi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum sepanjang 5 kilometer di desa ini telah mengalami kerusakan parah, sehingga menyulitkan aktivitas sehari-hari masyarakat.
Jalan yang bergelombang parah dan dipenuhi lubang-lubang besar membuat pengguna jalan harus ekstra hati-hati. Kondisi ini telah menyebabkan sejumlah kejadian darurat, seperti kasus ibu hamil yang melahirkan di jalan dan bahkan ada warga yang meninggal dunia dalam perjalanan menuju fasilitas kesehatan.
Kepala Desa Sidamulya, Henda, mengungkapkan bahwa kerusakan jalan ini sangat berdampak pada kehidupan masyarakat. “Jalan ini adalah urat nadi bagi masyarakat Sidamulya. Bayangkan saja, sejak pertama pembangunan pada tahun 1982, jalan ini belum pernah diperbaiki secara layak. Warga terpaksa menghadapi kesulitan setiap hari akibat jalan yang rusak parah,” ujarnya saat diwawancara hariansukabumi.com Kamis 9/01/2025 di lokasi
Menurut Henda Pemerintah Desa Sidamulya telah berupaya aktif berkomunikasi dengan BBWS Citarum untuk meminta perbaikan jalan. “Kami telah mengajukan proposal perbaikan beberapa bulan lalu dan Alhamdulillah, pihak BBWS Citarum telah memberikan respons positif,” kata Henda.
Henda menambahkan bahwa warganya sangat berharap agar pemerintah segera merealisasikan perbaikan jalan tersebut. “Kami berharap kepada pemerintah dan dinas terkait untuk segera memperbaiki ruas jalan tersebut karena dengan buruknya akses jalan tersebut, sangat berdampak sekali untuk semua aktivitas masyarakat kami,” ungkap Henda.
“Kerusakan jalan di Desa Sidamulya telah berlangsung lama dan sangat menghambat aktivitas masyarakat. Perbaikan jalan ini bukan hanya sekadar memperbaiki infrastruktur, tetapi juga investasi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah kami.” Pungkas Henda
Anwar.
