HARIANSUKABUMI.COM – Wakil Bupati Sukabumi, H. Iyos Somantri, mengambil langkah berarti dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Sukabumi. Pada Rabu, 18 Oktober 2023, beliau mengunjungi dua kecamatan, Cidadap dan Sagaranten, dalam rangka program “Rabu Observasi dan Aksi Sinergi Penanganan Stunting” yang biasa disebut “Roasting.”
Roasting tidak hanya sebatas kunjungan belaka, tetapi juga berbagi bantuan penting kepada keluarga yang memiliki anak stunting dan ibu hamil yang mengalami kekurangan energi kronis (KEK). Bantuan yang disalurkan mencakup telur, susu, beras nutrizinc, dan paket-paket lainnya. Semua ini merupakan bagian dari upaya serius Kabupaten Sukabumi dalam menurunkan angka stunting.
H. Iyos Somantri menjelaskan, tujuan utama dari kunjungan dan bantuan ini adalah untuk mencapai target penurunan angka stunting di Kabupaten Sukabumi, yang ditetapkan pada 14 persen menjelang tahun 2024. Beliau mengungkapkan harapannya, “Kita ingin angka stunting turun di Kabupaten Sukabumi. Minimal berada di 14 persen, bahkan bila perlu sampai hilang itu stunting di Kabupaten Sukabumi. Makanya, berbagai upaya kami lakukan.”
Baca juga : Beasiswa ke Tiongkok: Sekda Kabupaten Sukabumi Lepas Peserta yang Bakal Meraih Ilmu di Luar Negeri
Pada kunjungan ini, H. Iyos memberikan penghargaan khusus untuk Kecamatan Cidadap dan Sagaranten karena telah melaporkan penurunan angka stunting yang signifikan. “Persentase angka stunting di Cidadap dan Sagaranten terus menurun. Mudah-mudahan semakin mengecil persentasenya,” ujar beliau.
Sekretaris Camat Cidadap, Hudin Sutardi, melaporkan bahwa penurunan angka stunting di wilayahnya adalah hasil kolaborasi antara Forkopimcam dan kader Posyandu Kecamatan Cidadap. Ini terwujud melalui penambahan gizi dan berbagai upaya yang telah dilakukan.
Camat Sagaranten, Ridwan Agus Mulyawan, menambahkan bahwa kerja sama dengan berbagai pihak dan stakeholders telah membantu menurunkan angka stunting. “Alhamdulillah, berdasarkan data kami, terus menurun angka stuntingnya. Kami akan terus berupaya agar stunting semakin turun,” ungkapnya.
Pencapaian positif ini mencerminkan semangat dan tekad untuk menciptakan generasi yang sehat dan kuat di Kabupaten Sukabumi. Dengan penanganan stunting yang komprehensif, diharapkan generasi penerus bangsa dapat tumbuh menjadi individu yang berdaya saing.
Upaya penurunan angka stunting tidak hanya berkaitan dengan penanganan kasus yang ada, tetapi juga pencegahan, khususnya dalam hal asupan gizi ibu hamil. Semua ini adalah bagian dari komitmen Kabupaten Sukabumi dalam menghadirkan masa depan yang lebih cerah dan sehat.
Baca juga : “Ini Respon Santai Ganjar Pranowo Soal Peluang Gibran Jadi Cawapres Prabowo”
Editor : Aura Rahman